Juknis Penulisan Ijazah SD,SMP,SMA,SMK dan Contoh Blangko Ijazah 2020/2021

Buka Info
0

 


Buka Info_Berita dan Informasi. Sahabat yang berbahagia dalam keadaan pandemi covid-19 buka info tetap selalu semangat dan setia memberikan informasi yang dapat sahabat jadikan referensi. Di kesempatan ini buka info akan share mengenai Juknis Penulisan Ijazah  Jenjang SD,SMP,SMA,SMK dan Contoh Blangko Ijazah 2020/2021 yang bisa sahabat jadikan referensi dalam penulisan data di dalam ijazah.
peraturan sekretaris jenderal kementerian pendidikan dan kebudayaan nomor  5  tahun 2020 tentang perubahan  atas  peraturan  sekretaris  jenderal kementerian pendidikan dan kebudayaan nomor 2 tahun 2020 tentang spesifikasi teknis, bentuk, dan tata cara pengisian blangko ijazah pendidikan dasar dan pendidikan menengah tahun pelajaran 2019/2020

TATA CARA PENGISIAN BLANGKO IJAZAH
A.   Tata Cara Pengisian Blangko Ijazah SD, SDLB, SMP, SMPLB, SMA, dan SMALB.
1.     Petunjuk Umum Pengisian Blangko Ijazah SD, SDLB, SMP, SMPLB, SMA, dan SMALB sebagai berikut.
a.     Ijazah SD, SDLB, SMP, SMPLB, SMA, dan SMALB diterbitkan oleh Satuan Pendidikan yang bersangkutan.
b.     Terdapat  tiga  jenis  Ijazah,  yaitu:  Ijazah  untuk  sekolah  yang menggunakan  kurikulum  2006,  Ijaza untuk  sekolah  yang menggunakan kurikulum 2013, dan Ijazah untuk SPK dengan kode Blangko sebagai berikut.
Contoh Kode Blangko:
No.
Kode
Keterangan
1.
DN-01/D-SD/06/0000001
kurikulum 2006 SD
2.
DN-01/D-SD/13/0000001
kurikulum 2013 SD
3.
LN/D-SD/06/0000001
kurikulum 2006 SD SILN
4.
LN/D-SD/13/0000001
kurikulum 2013 SD SILN
5.
D-SDLB/0000001
SDLB
6.
DN-01/D-SD/SPK/0000001
SD pada SPK
7.
DN/PA/0000001
Program Paket A
8.
DN-01/D-SMP/06/0000001
kurikulum 2006 SMP
9.
DN-01/D-SMP/13/0000001
kurikulum 2013 SMP
10.
LN/D-SMP/06/0000001
kurikulum 2006 SMP pada SILN
11.
LN/D-SMP/13/0000001
kurikulum 2013 SMP pada SILN

No.
Kode
Keterangan
12.
D-SMPLB/0000001
SMPLB
13.
DN-01/D-SMP/SPK/0000001
SMP pada SPK
14.
DN/PB/0000001
Program Paket B
15.
DN-01/M-SMA/06/0000001
kurikulum 2006 SMA
16.
DN-01/M-SMA/13/0000501
kurikulum 2013 SMA
17.
LN/M-SMA/06/0000001
kurikulum 2006 SMA pada SILN
18.
LN/M-SMA/13/0000001
kurikulum 2013 SMA pada SILN
19.
M-SMALB/0000001
SMALB
20.
DN-01/M-SMA/SPK/0001001
SMA pada SPK
21.
DN/PC/0000001
Program Paket C

c. Ijazah terdiri dari 2 muka dicetak bolak-balik, dimana identitas dan redaksi di halaman muka, hasil ujian/daftar nilai ujian di halaman belakang.
d.     Ijazah  Satuan  Pendidikan  diisi  oleh  panitia  penulisan  Ijazah yang dibentuk dan ditetapkan oleh Kepala Sekolah.
e.     Pengisian Ijazah menggunakan tulisan tangan dengan tulisan huruf      yang  benar,  jelas,  rapi,  bersih,  dan  mudah  dibaca, menggunakan tinta warna hitam yang tidak mudah luntur dan tidak mudah dihapus.
f.      Jika  terjadi  kesalahan  dalam  pengisian  Ijazah  tidak  boleh dicoret, ditimpa, atau dihapus, melainkan harus diganti dengan Blangko Ijazah yang baru, untuk itu perlu kehati-hatian dalam penulisan.
g.     Ijazah  yang  mengalami  kesalahan  pengisian  disilang  dengan tinta  warna  hitam  pada  kedua  sudut  yang  berlawanan pada halaman muka dan belakang.
1)     Setelah  seluruh  pengisian  Blangko  Ijazah  selesai,  Ijazah yang  salah  tersebut dimusnahkan  dengan disertai berita acara pemusnahan.
2)    Proses pemusnahan Blangko Ijazah dilakukan oleh Satuan Pendidikan, yang disaksikan oleh Kepala Sekolah dan pihak kepolisian.
3)    Berita  acara  pemusnahan  Blangko  Ijazah  sebagaimana dimaksud angka 1) dan angka 2) di atas, ditandatangani oleh kepala sekolah dan pihak kepolisian
oleh   pejabat   dinas   pendidikan   provinsi   dan   pihak kepolisian.
l.      Dalam hal terdapat kesalahan penulisan dalam Ijazah setelah sisa    Blangko  Ijazah  dimusnahkan,  maka  dapat  melakukan perbaikan dengan menerbitkan surat keterangan oleh Kepala Satuan Pendidikan yang bersangkutan.
m.    Satuan pendidikan, dinas pendidikan kabupaten/kota/ provinsi tidak diperkenankan untuk menahan atau tidak memberikan ijazah kepada pemilik ijazah yang sah dengan alasan apapun.
n.    Siswa pemilik Ijazah SD, SDLB, SMP, SMPLB, SMA, dan SMALB yang sudah pindah domisili, dapat mengambil Ijazah ke satuan pendidikan yang menerbitkan
2.     Petunjuk  Khusus  Pengisian  Halaman  Depan  Blangko  Ijazah  SD, SDLB, SMP, SMPLB, SMA, dan SMALB sebagai berikut.
a.     Pengisian halaman depan untuk Blangko Ijazah SD, SILN yang berbentuk SD, dan SPK yang berbentuk SD sebagai berikut.
Gambar Pengisian Blangko SD


b. Keterangan petunjuk khusus pengisian halaman depan Blangko Ijazah SD, sebagaimana dimaksud pada Gambar sebagai berikut.
1)     Angka  1  diisi  dengan  nama  sekolah  bersangkutan yang menerbitkan Ijazah sesuai dengan nomenklatur.
2)     Angka 1a pada Ijazah SPK diisi nama program/peminatan sesuai dengan kurikulum yang berlaku
3)     Angka 2 diisi dengan nomor pokok sekolah nasional yang menerbitkan Ijazah.
4)    Angka 3 diisi dengan nama kabupaten/kota*. Diisi dengan
nama nomenklatur kabupaten/kota.
5)    Angka 4 diisi dengan nama provinsi.
6)     Angka   5   diisi   dengan   nama   siswa   pemilik   Ijazah menggunakan  huruf  kapital.  Nama  harus  sama  dengan yang tercantum pada akte kelahiran/dokumen kelahiran yang sah sesuai dengan peraturan perundang-undangan atau Ijazah yang diperoleh dari Satuan Pendidikan jenjang dibawahnya.
7)     Angka     diisi  dengan  tempat  dan  tanggal  lahir  siswa pemilik  Ijazah.  Tempat  dan  tanggal  lahir  harus  sama dengan yang tercantum pada akte kelahiran/dokumen kelahiran yang sah sesuai dengan peraturan perundang- undangan     atau   Ijazah   yang   diperoleh   dari   Satuan
Pendidikan jenjang dibawahnya. 




8)    Angka 7 diisi dengan nama orang tua/wali siswa pemilik
Ijazah.
9)     Angka 8 diisi dengan nomor induk siswa pemilik Ijazah pada sekolah yang bersangkutan seperti tercantum pada buku induk.
10)  Angka  9 diisi dengan nomor induk siswa nasional pemilik Ijazah. Nomor induk siswa nasional terdiri atas 10 digit yaitu tiga digit pertama tentang tahun lahir pemilik Ijazah dan tujuh digit terakhir tentang nomor pemilik Ijazah yang diacak  oleh   sistem   di   Kementerian   Pendidikan   dan Kebudayaan.
11)  Angka 10 khusus untuk Ijazah pendidikan luar biasa diisi dengan jenis kekhususan peserta didik, yang terdiri dari hambatan penglihatan, hambatan pendengaran, hambatan berpikir, hambatan fisik, autis dan disabilitas majemuk.
12) Angka 11 diisi dengan nama kabupaten/kota tempat penerbitan.
13)  Angka  1 diisi  dengan  tanggal  penerbitan  ijazah  oleh satuan pendidikan.
14)  Angka 13 diisi dengan nama Kepala Sekolah dari sekolah bersangkutan yang menerbitkan Ijazah dan dibubuhkan tanda tangan. Bagi Kepala Sekolah yang berstatus sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) diisi dengan menyertai Nomor Induk  Pegawai  (NIP),  sedangkan  Kepala  Sekolah  yang bukan berstatus PNS diisi satu buah strip (-). Pengisian juga memperhatikan ketentuan sebagai berikut:
a)     dalam hal tidak terdapat Kepala Sekolah yang definitif atau     karena  satu  dan  lain  hal  sehingga  Kepala Sekolah tidak dapat menandatangani ijazah, maka pengisian dapat dilakukan sesuai dengan surat BSNP Nomor    0081/SDAR/BSNP/VIII/2017     tanggal     1 Agustus  2017,  perihal  Penandatangan  SHUN  dan Ijazah  yaitu  Ijazah  dapat  ditandatangani  oleh Pelaksana Tugas (PLT) dengan mandat khusus untuk menandatangani ijazah dari pejabat tingkat provinsi atau kabupaten/kota yang berwenang untuk mengangkat Kepala Sekolah; dan
b)    penandatanganan   Ijazah   dan   SHUN   sebagaimana dimaksud pada huruf a) tidak perlu mencantumkan tulisan “Plt” atau “Pelaksana Tugas” pada kolom nama atau jabatan.
15) Angka 14 dibubuhkan stempel sekolah dari sekolah bersangkutan  yang  menerbitkan  Ijazah  sesuai  dengan nomenklatur.
16)  Angka 15 ditempelkan Pasfoto peserta didik yang terbaru ukuran 3 cm x 4 cm hitam putih atau berwarna, dibubuhi cap tiga jari tengah tangan kiri pemilik Ijazah serta stempel menyentuh pasfoto.
17)  Nomor  Ijazah  adalah  sistem  pengkodean  pemilik  Ijazah yang       mencakup   kode   penerbitan,   kode   jenis   Satuan Pendidikan, kode kurikulum yang digunakan, dan nomor seri          dari   setiap   pemilik   Ijazah.   Keterangan   sistem pengkodean   untuk   Ijazah   Satuan   Pendidikan   sebagai berikut.
a)    Kode penerbitan:
(1)   Dalam Negeri(DN)
 (2)   Luar Negeri (LN)
(3) Kode  DN  untuk  Ijazah  yang  diterbitkan  oleh sekolah  di  dalam  negeri,  diikuti  dengan  nomor urut kode provinsi, kecuali SDLB, SMPLB, dan SMALB.          Nomor   urut   kode   provinsi   sebagai berikut:
(a)   DN-01   Provinsi  Daerah  Khusus  Ibukota Jakarta;
(b)   DN-02 = Provinsi Jawa Barat;
(c)   DN-03 = Provinsi Jawa Tengah;
(d)   DN-04 = Provinsi         Daerah         Istimewa Yogyakarta;
(e)   DN-05 = Provinsi Jawa Timur;
(f)    DN-06 = Provinsi Aceh;
(g)   DN-07 = Provinsi Sumatera Utara;
(h)   DN-08 = Provinsi Sumatera Barat; (i)    DN-09 = Provinsi Riau;
(j)    DN-10 = Provinsi Jambi;
(k)   DN-11 = Provinsi Sumatera Selatan;
 (l)    DN-12 = Provinsi Lampung;
(m)  DN-13 = Provinsi Kalimantan Barat;
 (n)   DN-14 = Provinsi Kalimantan Tengah;
 (o)   DN-15 = Provinsi Kalimantan Selatan;
(p)   DN-16 = Provinsi Kalimantan Timur;
(q)   DN-17 = Provinsi Sulawesi Utara;
(r)    DN-18 = Provinsi Sulawesi Tengah;
(s)   DN-19 = Provinsi Sulawesi Selatan;
(t)    DN-20 = Provinsi Sulawesi Tenggara;
(u)   DN-21 = Provinsi Maluku; (v)   DN-22 = Provinsi Bali;
(w)   DN-23 = Provinsi Nusa Tenggara Barat;
(x)   DN-24 = Provinsi Nusa Tenggara Timur;
(y)   DN-25 = Provinsi Papua;
(z)    DN-26 = Provinsi Bengkulu;
(aa) DN-27 = Provinsi Maluku Utara;
(bb) DN-28 = Provinsi       Kepulauan       Bangka
Belitung;
(cc)  DN-29 = Provinsi Gorontalo; (dd) DN-30 = Provinsi Banten;
(ee)  DN-31 = Provinsi Kepulauan Riau; (ff)   DN-32 = Provinsi Sulawesi Barat; (gg)  DN-33 = Provinsi Papua Barat; dan (hh) DN-34 = Provinsi Kalimantan Utara.
(4)   Kode LN untuk Ijazah yang diterbitkan oleh SILN.
b)    Jenis Satuan Pendidikan, meliputi:
(1)   SD       = SD;
(2)   SDLB   = SDLB;
(3)   SMP     = SMP;
(4)   SMPLB = SMPLB;
(5)   SMA    = SMA; dan
(6)   SMALB = SMALB.
c)    Kode kurikulum, meliputi:
(1)   06 untuk SD, SMP, dan SMA kurikulum 2006;
(2)   13 untuk SD, SMP, dan SMA kurikulum 2013;
dan
(3)   SPK untuk Satuan Pendidikan Kerjasama.
d)    Nomor  Seri  pemili Ijazah  terdiri  atas  tujuh  digit dengan               rentang   angka   0000001   sampai   dengan 9999999.

Untuk lebih jelasnya sahabat dapat mendownload file pdf di bawah ini Klik Disini.

Semoga dapat bermanfaat bagi sahabat sekalian dan jangan lupa untuk di share.






Post a Comment

0Comments

Di harapkan berkomentarlah sesui dengan topik, dan jangan menanamkan link aktif yang akan di anggap SPAM

Post a Comment (0)