Cara MembuatHidup Bahagia Demi Kesehatan Jiwa Sahabat yang
berbahagia hidup bahagia adalah impian semua orang, baik bahagia jasmani maupun
rohani. Apa bila jika memnjalankan hidup bahagia ini pasti terasa tidak ada
beban bagi kita ya sahabat, akibat hidup kurang bahagia dapat menimbulkan beban
fikiran dan membuat stres berkepanjanagan dalam menyeimbangkan hidup, terutama
membagi waktu antara pekerjaan, keluarga, teman, dan untuk diri sendiri, pada
dasarnya turut memberi dampak kepada kesehatan jiwa secara umum.
Meski begitu, faktor kesehatan pikiran juga
tidak kalah penting. Jika tubuh memerlukan makanan bernutrisi untuk menjaga
kesehatan, maka pikiran juga membutuhkan ‘asupan bergizi’ agar Anda selalu
merasa semangat, tenang, dan damai dalam menjalani hidup yang bahagia ini. Ini lah
ada beberapa tips agar hidup bahagia dan jiwa pun tetap sehat. Yuk tetap
tatapan mata sahabat di depan lektop, pasti sahabat penasaran ya.
Makanan’ untuk Kesehatan Jiwa
Sahabat Berbeda dengan sesuatu yang kita kunyah dan
telan, ‘makanan’ untuk menyehatkan pikiran dan jiwa tidak berbentuk bahan-bahan
makanan yang diolah di dalam metabolisme tubuh. Anda dapat menyimak asupan bagi
pikiran demi menunjang kesehatan jiwa sahabat agar tetap bahagia di bawah ini.
1.
Lakukan sesuatu dengan
perasaan senang
Cobalah sahabat untuk menikmati tiap momen yang Anda alami
dengan ketulusan dan perasaan senang. Momen ini tidak harus besar atau
istimewa. Hal-hal sederhana seperti ketika Anda mencoba resep masakan baru dan
berhasil disukai seluruh anggota keluarga, anak yang bersikap manis karena
meletakkan sepatu di raknya, pasangan yang saling memberikan perhatian, adalah
momen-momen yang patut dirayakan dengan perasaan senang dan memjalani hidup ini
jangan terlalu membuat jadi beban fikiran.
2.
Mensyukuri semua yang kita
miliki
Sahabat haruslah selalu Bersyukur berarti Anda
menyadari bahwa segala sesuatu yang Anda dapatkan adalah anugerah dari Tuhan
yang belum tentu didapatkan oleh orang lain juga. Dengan bersyukur, sahabat
menjadi merasa istimewa sekaligus menyadari bahwa masih banyak orang lain yang
tidak seberuntung Anda. Merasa bersyukur juga akan memelihara pikiran Anda
untuk tetap positif. Cobalah perhatikan hal-hal sederhana yang Anda miliki.
Bisa menghirup udara segar dengan bebas, berjalan kaki dengan nyaman tiap hari,
dan terbangun dari tidur dalam keadaan sehat adalah hal-hal kecil yang
sebenarnya luar biasa. Satu hal lagi, sadarilah bahwa di tempat lain ada
orang-orang yang mendambakan sesuatu yang Anda miliki saat ini, tetapi tidak
bisa menikmati bahkan satu pun dari itu semua.
3.
Tertawa lepas tanpa harus ada
yang lucu
Tertawa ini dapat menghilangkan beban yang kitta
rasakan, dan dengan tertawa ini juga dapat membuat kita awet muda sahabat. Aktivitas
tertawa bukan hanya dapat meredakan ketegangan, tetapi juga bermanfaat dalam
melemaskan otot-otot wajah, memperlancar aliran darah, serta memperbaiki
kualitas tidur. Meski terdengar tidak masuk akal, tertawa secara rutin dapat
memberikan tubuh kemampuan untuk memulihkan diri sendiri. Cobalah menyempatkan
diri untuk tertawa lepas, tidak perlu menunggu momen-momen tertentu, demi
menjaga kesehatan jiwa Anda.
4.
Memberikan apresiasi kepada
hal-hal kecil
Pernahkah sahabat menyadari bahwa angin yang bertiup
membuat kulit sahabat merasa segar dan nyaman? Cobalah sahabat Mulai detik ini
juga, cobalah untuk memberikan apresiasi kepada apa pun yang sahabat temukan
atau rasakan. Sinar matahari yang berjasa membuat jemuran sahabat kering, rasa
pedas pada makanan yang membuat sahabat merasa lebih berselera makan, aroma
harum lantai yang baru saja dibersihkan, dan lain-lain. Memberikan apresiasi
kepada apa pun akan membuat semua hal menjadi lebih bernilai. Dengan
sendirinya, hidup sahabat pun menjadi lebih bermakna.
5.
Mencintai diri sendiri dan
orang lain
Apakah sahabat Sudah menjadi sifat dasar manusia untuk
ingin dicintai dan mencintai. Sebelum mencintai orang lain, cintailah diri
sendiri dahulu. Ada banyak cara dalam menerapkan perasaan cinta kepada diri
sendiri, misalnya memenuhi kebutuhan pribadi, menjalani hobi, berkumpul bersama
teman-teman, mentraktir diri sendiri dengan menyantap makanan kesukaan. Setelah
sukses mencintai diri sendiri, maka sahabat dapat menyampaikan perasaan cinta
kepada orang lain. Sampaikan kecintaan sahabat kepada anak, pasangan, teman,
atau orang-orang terdekat lainnya. Perasaan mencintai diri sendiri dan orang
lain akan membuat kesehatan jiwa makin baik dan tetap sehat.
6.
Sesibuk Apa Pun Anda,
Pekerjaan Tetap Bukanlah Segala-galanya
Sahabat harus tau bahwa Bagi sebagian orang, mungkin
termasuk sahabat, kesuksesan dalam bekerja adalah cara terbaik dan utama untuk
mencapai kepuasan diri. sahabat pun berusaha sekuat tenaga untuk mencapai titik
tertentu sampai mendapatkan posisi atau prestasi yang Anda incar. Tidak ada
salahnya untuk mengejar karier, tetapi sahabat pun perlu mengingat untuk tetap
memerhatikan kesehatan jiwa. Jangan sampai sahabat hanya terfokus kepada karier
karena takutnya jika target sahabat terlalu tinggi dan tidak berhasil
mencapainya, maka sudah pasti akan timbul stres. Ujung-ujungnya hanya akan
merugikan diri sendiri dan mungkin keluarga dan teman pun akan terkena
imbasnya. Meski begitu bukan berarti pekerjaan adalah sesuatu yang bisa
disepelekan juga. Tetaplah fokus bekerja, namun kali ini usahakan untuk
diimbangi pula dengan strategi, misalnya:
7.
Membagi waktu antara pekerjaan
dan keluarga
Bagi sahabat Jika selama ini Anda nyaris bekerja
selama lebih dari delapan jam per hari, mulailah untuk membagi waktu. Jalanilah
pekerjaan di tempat dan waktu bekerja yang ditentukan. Di luar itu, hindari
melakukan berbagai macam terkait pekerjaan ketika Anda sedang berkumpul bersama
keluarga. Selanjutnya, fokuslah untuk berinteraksi dan memberi perhatian penuh
kepada keluarga saat di rumah. Kalau perlu, matikan ponsel atau batasi
panggilan yang berhubungan dengan pekerjaan. Sering kali kesehatan jiwa dapat
dipertahankan ketika Anda berhasil mengatur waktu antara urusan pekerjaan dan
urusan pribadi.
8.
Hentikan kebiasaan
menyia-nyiakan waktu
Di poin yang kedelapan ini lah yang banyak di lakukan
sahabat bahwa banyak yang menyiakan waktu untuk sekedar Bergosip dengan teman
sekantor, berlama-lama berdandan di toilet, terlalu lama membaca media sosial
atau melakukan hal tidak penting lainnya sama saja dengan membuang waktu Anda
yang sangat berharga. Jika sering melakukan hal ini, Anda akan cenderung merasa
kekurangan waktu dan pada akhirnya mungkin saja mengalami stres karena banyak
pekerjaan yang belum terselesaikan. Lagi-lagi kesehatan jiwa menjadi
taruhannya. Agar waktu Anda tidak terbuang sia-sia, hindari melakukan
kegiatan-kegiatan kurang penting yang hanya membuang-buang waktu.
Sahabat dalam Memelihara
kesehatan jiwa sama pentingnya dengan menjaga kesehatan fisik. Satu hal yang
bisa sahabat renungkan, penyembuhan pada gangguan fisik jauh lebih cepat dari pada
gangguan jiwa. Karenanya, jagalah agar kesehatan jiwa sahabat tetap stabil. dan
selalu tetap keadaan sehat selalu. Sekian tips yang dapat di sampaikan semoga
dapat bermanfaat bagi sahabat sekalian. Terimaksihhh